Monday, April 4, 2016

Arti Makna dari Kata Muha Ikam (Bahasa Samarinda)


Hai, 

Muha ikam!! Ya, itulah yang saya dengar tadi ketika sedang berhenti di lampu merah. Jadi ceritanya, ketika semua kendaraan sedang berhenti, mendadak ada sekelompok abg labil selfie di zebra cross tepat di depan banyak kendaraan berhenti. Sontak mendapat respon dari acil - acil (sebutan untuk tante - tante di daerah saya) yang akan belok ke arah kiri. Si acil pun berteriak lantang "MUHAA IKAAAMMM!!!" sambil cekikikan ke arah abg labil tersebut. Sontak semua orang yang dilampu merah pun pada cengengesan semua mendengarnya, adapula yang tak kuasa menahan tawa sehingga ngakak tidak karuan. Saya sendiri jadi nyengir abis ketika mendengar teriakan si acil.
Lalu, apakah sebenarnya makna dari kata "muha ikam" ini ??




Arti Makna dari Kata Muha Ikam




Kalimat ini adalah frasa dalam bahasa banjar : penduduk asli kalimantan selatan, di kota saya sendiri : Samarinda, mayoritas bahasa yang digunakan adalah bahasa banjar. Dalam bahasa banjar kalimat ini bermakna seperti kata "muke lu" dalam bahasa betawi. Ya kurang lebih seperti itu. Tapi kata ini bukanlah kata makian, melainkan kata sindiran atau candaan halus.

Kenapa saya katakan sindiran atau candaan halus?
Ya karna saya belum pernah melihat orang sini marah lalu mengumpat dengan kata "muha ikam".
Umumnya kata ini digunakan saat menjumpai orang yang berkhayal terlalu tinggi. Misal merasa terlalu keren, ataupun bergaya berlebihan.
Variasi kata "muha ikam" ini bermacam - macam. Biasanya orang sini membubuhi dengan kata "muha ikam kada rata". Atau ada pula yang membubuhi dengan kata " muha ikam betepal" yang berarti muka anda celemotan.

Jika anda mengunjungi Samarinda mungkin anda akan sering mendengar kalimat ini. Dan jangan sekali - sekali (apalagi dua kali) menggunakan kalimat ini kepada orang asing ataupun orang yang tidak akrab dengan anda. Untuk menghindari hal - hal yang begitulah. Karena walaupun kalimat ini bukan kalimat umpatan/makian, tapi juga termasuk ke dalam kalimat yang kurang sopan.
Saran saya, gunakanlah kalimat hanya pada orang yang sudah akrab dengan anda.
Atau kalau anda masih tak kuasa menahannya, pakailah kalimat ini, dengan syarat jumlah anda lebih banyak dari orang tersebut.
Wkwkwkwk ...

Demikian cerita dari saya, semoga bermanfaat (kalau ada) =))

Salam sukses!

Related Posts

Arti Makna dari Kata Muha Ikam (Bahasa Samarinda)
4/ 5
Oleh